TNews, KOTA GORONTALO – Pemerintah Kota Gorontalo menggelar penyerahan bantuan Susu Kepada Anak Balita bermasalah gizi yang berisiko Stunting yang bertempat di Banthayo Lo Yiladia, Senin, (4/11/2024).
Dalam sambutannya Penjabat (PJ) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid menyampaikan bahwa, Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas masyarakat Indonesia
“Tidak hanya menganggu pertumbuhan fisik, anak Stunting juga mengalami gangguan perkembangan otak yang dapat mempengaruhi kemampuan dan Prestasi mereka,” ungkap Ismail Madjid
“Selain itu, anak yang menderita Stunting akan memiliki riwayat kesehatan buruk karena daya tahan tubuh yang lebih lemah. Stunting dapat menurun ke generasi berikutnya bila tidak ditangani dengan serius,” sambung Ismail Madjid
Lebih lanjut Ismail Madjid kembali menuturkan bahwa, percepatan penurunan Stunting pada balita merupakan program prioritas pemerintah Kota Gorontalo
“Hal tersebut sebagaimana yang termaktub dalam Perwako Nomor 6 Tahun 2022 Tentang percepatan pencegahan dan penurunan Stunting dengan target Prevalensi Stunting Turun hingga 13%,” ujar Ismail.
Dalam sambutan terakhirnya Pj. Wali Kota Ismail Madjid mengatakan untuk menuntaskan masalah Stunting di Kota Gorontalo perlu 5 langkah kongkret
“Pertama, memenuhi kebutuhan gizi sejak remaja dan hamil, kedua memberikan Asi ekslusif sejak lahir sampai berusia 6 bulan, ketiga dampingi Asi eksklusif dengan makanan pendamping Asi sehat, empat terus memantau tumbuh kembang anak dengan mendatangi posyandu dan kelima selalu menjaga kebersihan lingkungan,” tutur Ismail
“Disamping itu pula kegiatan pada hari ini penyerahan susu merupakan bagian dari intervensi spesifik dalam mempercepat penurunan Stunting di Kota Gorontalo,” pungkas Ismail Madjid.*
Peliput: Gean Bagit
