Gubernur Gusnar Terlalu Kencang, Ada yang Ketinggalan Jauh, Mesin Ducati Bukan Ketinting

Gambar: Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail. (Foto : Istimewa).

TNews, KOTA GORONTALO – Ibarat sebuah balapan, Gubernur Gusnar Ismail sudah terlalu jauh untuk dikejar dalam membangun Gorontalo. Gusnar memiliki kemampuan individu sebagai pembalap, disupport pabrikan tingkat tinggi.

Awalnya, Gusnar tidak mau ada kata 100 hari kerja, karena baginya sebelum dilantik saja dia sudah gerilya di Jakarta untuk meletakkan pondasi pembangunan Gorontalo lima tahun kedepan.

Semangat kolaborasi ditunjukkan. Setelah itu, Gusnar sampaikan kalau jadi pemimpin harus berpikir melampaui batas-batas kelaziman, orang kalau lihat Gusnar bicara seperti melihat mesin pabrikan Ducati MotoGP yang saat ini dikendarai Marc Marquez dan Pecco Bagnaia.

Bukan mesin ketinting yang ditempel diperahu, jalan pikirannya ‘peku-peku’, jadi jangan bandingkan mesin Ducati dengan Ketinting.

Mesin Ducati bekerja, hanya butuh satu jam bertemu Menteri, dana 30 miliar mengalir ke Gorontalo dari Presiden Prabowo dan Menteri Pertanian untuk kesejahteraan petani Gorontalo.

Jauh bosss. Mainannya tinggi. Kalau perahu dan mesin Ketinting tidak pantas ada diarena lintasan MotoGP, jadi ketawaan dan lucu-lucuan penonton.*

Peliput: Gean Bagit

Pos terkait

Tinggalkan Balasan