TNews, GORONTALO – Adhan Dambea, melontarkan kekecewaannya terhadap Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, yang dinilainya tidak memperjuangkan kepentingan daerah dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank SulutGo (BSG) yang digelar pada Rabu, 9 April 2025.
Dalam wawancara dengan awak media, Kamis (10/4/2025), Adhan menyuarakan kekesalannya. Ia menilai Gubernur Gusnar hanya menjadi boneka yang menuruti arahan Gubernur Sulawesi Utara tanpa keberanian membela hak Provinsi Gorontalo.
“Gorontalo itu kemarin sama sekali tidak diperhitungkan! Kami beberapa kepala daerah memilih keluar dan pulang dari forum itu,” ucap Adhan dengan nada kecewa.
Tak hanya itu, Adhan juga menyayangkan tidak adanya perlawanan dari Gusnar untuk mempertahankan posisi Ferdiyanto Koniyo—satu-satunya wakil Gorontalo di jajaran direksi BSG. “Gusnar seperti bukan manusia! Dia tidak punya kemauan untuk mewakili masyarakat Gorontalo,” tegasnya dengan nada tinggi.
Menurut Adhan, jika saja Gubernur Gusnar memiliki sedikit saja keberpihakan terhadap rakyat Gorontalo, ia pasti akan menyampaikan sikap tegas di dalam forum RUPS.
“Kalau Gubernur kita seperti ini, rusak Gorontalo!” cetusnya lantang.
Adhan juga menambahkan bahwa seharusnya sebelum pelaksanaan RUPS, ada pertemuan strategis antara Gubernur dengan seluruh kepala daerah di Provinsi Gorontalo. Namun, hal tersebut sama sekali tidak dilakukan oleh Gusnar.
“Dia seolah tak peduli. Ini bentuk pengkhianatan terhadap rakyat!” tukas Adhan.*
Peliput: Konni Balamba