TNews, KOTA GORONTALO – Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November menjadi momentum penting untuk menghargai jasa para pendidik di seluruh Indonesia. Perayaan ini juga bersamaan dengan Hari Ulang Tahun ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo dari Komisi I Robin Yusuf, memberikan pandangannya terkait peran guru dan makna peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke 79 ini.
Robin mengungkapkan bahwa Hari Guru Nasional bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi pengingat pentingnya peran guru sebagai ujung tombak pendidikan dan pembentuk karakter bangsa.
“Guru adalah pilar utama dalam mencerdaskan generasi muda. Mereka tidak hanya mengajar, tetapi juga membimbing dan menginspirasi. Di momentum Hari Guru Nasional ini, kita harus kembali mengapresiasi perjuangan para pendidik yang bekerja keras meskipun sering menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan fasilitas maupun kesejahteraan,” ungkap Robin.
Selain itu politisi muda Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan para guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan itu sendiri.
“Kami di Komisi I DPRD Kota Gorontalo juga akan terus mendorong kebijakan yang mendukung kesejahteraan guru, baik itu melalui peningkatan tunjangan, pelatihan profesional, maupun penyediaan infrastruktur pendidikan yang memadai. Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ini harus menjadi refleksi bersama untuk memperkuat komitmen kita terhadap dunia pendidikan,” tambahnya.
Robin juga mengapresiasi kiprah PGRI selama 79 tahun dalam memperjuangkan hak-hak guru dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
“PGRI memiliki peran strategis dalam menjaga solidaritas di kalangan guru. Kita berharap organisasi ini terus menjadi wadah bagi para pendidik untuk berkolaborasi dan meningkatkan mutu pendidikan,” katanya.
Lebih lanjut lagi Robin mengharapkan agar Momentum Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-79 menjadi pengingat bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang menentukan masa depan bangsa. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Gorontalo dan seluruh Indonesia.
“Sayapun berharap agar kedepan program mendikdasmen untuk honorer dan guru swasta di tahun 2025 terkait tunjangan dan inpassing segera tercapai demi kesejahteraan bagi para guru itu sendiri khususnya bagi para guru Honorer,” pungkasnya.*
Peliput: Alwi Kakoe