TNews, KOTA GORONTALO – Setelah tiga bulan vakum, Tanggidaa Group, komunitas yang terkenal dengan kegiatan bersih-bersih lingkungan, kini kembali beraksi.
Komunitas anak muda ini kembali melaksanakan kegiatan bersih-bersih di Gorontalo melalui program Ubah Sampah Jadi Rupiah (UPIA), yang didukung oleh PT PLN Nusantara Power UP Gorontalo.
Kegiatan pembersihan sampah dijadwalkan di 15 lokasi, dimulai pada Ahad (14/9/2024), di Kelurahan Dulomo Selatan.
“15 titik ini, target selesainya kami upayakan akhir Desember,” ungkap koordinator Tanggidaa Group, Jamaludin Kadir, Senin (9/9/2024).
Lebih lanjut Jamaludin menyebutkan bahwa dalam program UPIA, sampah yang telah dibersihkan akan dipilah untuk menentukan mana yang dapat didaur ulang menjadi uang dan mana yang tidak.
“Sampah yang didaur ulang itu, disulap menjadi berbagai kerajinan, seperti furniture dan barang-barang lain yang bisa bernilai ekonomi. Pengolahannya, di workshop kampung iklim yang terletak Kota Gorontalo,” ujarnya.
Inisiatif Kampung Iklim adalah bagian dari agenda Tanggidaa Group bekerja sama dengan PT PLN Nusantara Power, dengan pendanaan dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), mirip dengan program UPIA.
Menurut Alan, pembangunan kampung iklim yang memakan waktu tiga bulan ini melibatkan banyak elemen, seperti jalan, fasilitas pengolahan sampah, tempat pemanfaatan sampah, dan pembuatan kerajinan dari sampah.
“Kevakuman selama tiga bulan kami dari aksi membersihkan lingkungan, karena membangun workshop dan kampung iklim dan Alhamdulillah sudah diresmikan,” tutur Alan.
Perlu diketahui, Komunitas Tanggidaa Group terbentuk oleh inisiatif pemuda dari Tanggidaa yang merasa perlu menjaga lingkungan akibat tingginya masalah sampah di berbagai daerah Gorontalo.
Mengusung tagline ‘Kalau bukan siapa lagi,’ kami berkomitmen untuk terus peduli terhadap lingkungan di Gorontalo. Kami berusaha menjadi anak muda yang tidak hanya bersenang-senang, tetapi juga memberikan manfaat, seperti yang kami lakukan dalam kegiatan kami saat ini,” pungkas Alan.*
Peliput: Gean Bagit