TNews, GORONTALO – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjadikan nilai-nilai Panca Prasetya Korpri dan Mars Korpri sebagai landasan dalam pelayanan kepada bangsa dan negara.
Idah menjelaskan bahwa Panca Prasetya Korpri terdiri dari lima janji yang diucapkan oleh anggota Korpri, berfungsi sebagai pedoman moral untuk melaksanakan tugas, menjaga integritas, dan mengabdi sebagai aparatur negara.
“Isi dalam Mars Korpri juga harus kita pedomani, yaitu di bawah panji Korpri kita mengabdi tanpa pamrih di dalam naungan Tuhan Yang Maha Kuasa. Hal ini menuntut ASN untuk menunjukkan profesionalisme, integritas, netralitas, kedisiplinan, serta etika yang baik,” ujar Idah saat membuka Rapat Kerja Dewan Pengurus Korpri Provinsi Gorontalo di Aula Inspektorat Provinsi, Rabu (27/8/2025).
Sebagai Dewan Penasehat Korpri Provinsi, Idah mengingatkan bahwa Korpri harus mendukung peningkatan kualitas ASN di Gorontalo. Profesionalisme ASN, kata dia, harus didukung oleh keahlian teknis, manajerial, dan kemampuan sosial kultural.
Idah menekankan bahwa peran perempuan ASN kian krusial dalam memperkokoh birokrasi.
“Forum ini diharapkan mampu menghasilkan program strategis yang tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh ASN di Gorontalo,” tuturnya.
Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo sekaligus Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri, Sofian Ibrahim, menyampaikan bahwa rapat kerja kali ini difokuskan pada evaluasi program, kegiatan, serta kebijakan strategis Korpri.
“Selain melakukan evaluasi, kami juga melaksanakan pengukuhan ketua unit Korpri periode 2025–2030 untuk memperkuat peran organisasi di masing-masing OPD,” ujar Sofian.
Rapat kerja ini dihadiri oleh 125 peserta, meliputi anggota Dewan Pengurus Korpri Provinsi, pimpinan OPD sebagai penasehat unit Korpri, ketua unit Korpri di setiap OPD se-Provinsi Gorontalo, serta panitia penyelenggara.*
Peliput: Gean Bagit
