TNews, GORONTALO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Gorontalo, Totok Bachtiar, menyoroti buruknya infrastruktur dan kualitas bangunan di sejumlah perumahan bersubsidi, terutama tipe 36.
Menurutnya, hampir di setiap kegiatan reses, warga perumahan subsidi menyampaikan keluhan yang sama. Jalan lingkungan yang tergenang seperti kolam saat hujan, serta bangunan rumah yang cepat rusak, menjadi permasalahan utama yang dikeluhkan masyarakat.
“Kami turun langsung ke lapangan dan mendengar sendiri aspirasi warga. Banyak perumahan subsidi yang jalan aksesnya buruk, seperti kolam saat hujan, dan bangunan rumah juga cepat rusak. Ini tidak bisa dibiarkan,” tegas Totok Bachtiar, saptu,(17/5/2025).
Ia pun mendesak Dinas Perkim agar memperketat pengawasan terhadap proyek pembangunan perumahan, khususnya sejak tahap awal. Tidak hanya soal bangunan, infrastruktur dasar seperti drainase, jalan lingkungan, dan akses air bersih juga harus menjadi prioritas.
“Jangan sampai warga sudah cicil rumah, tapi malah menderita karena fasilitas dasar tidak terpenuhi. Perkim harus aktif awasi dan evaluasi pengembang yang tidak bertanggung jawab,” lanjutnya.
Masalah ini menjadi perhatian serius DPRD karena menyangkut kualitas hidup masyarakat.
DPRD akan terus mendorong perbaikan agar masyarakat mendapatkan hak atas hunian yang layak dan nyaman
“Perkim jangan hanya menerima gambar site plan, tapi harus mengawasi apakah pembangunan betul-betul mengikuti rencana. Kita ingin pembangunan dilakukan dengan tanggung jawab, bukan asal jadi,” tutupnya.*
Peliput: Ahmad Adit
