TNews, KOTA GORONTALO – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Gorontalo, Ismail Madjid menghadiri kegiatan Forum Perangkat Daerah RKPD Kota Gorontalo Tahun 2025 yang berlangsung di Manna Hall Cafe, Jumat, (1/03/2024).
Dalam sambutannya Sekda Ismail Madjid menyampaikan bahwa, Forum Perangkat Daerah merupakan salah satu tahapan proses penyusunan RKPD guna membahas rancangan renja perangkat daerah sesuai tugas dan fungsi perangkat daerah bersama pemangku kepentingan yang diselaraskan dengan hasil musrenbang RKPD tingkat kecamatan dan pokok-pokok pikiran DPRD.
“Perencanaan pembangunan memiliki peranan penting dalam keseluruhan proses pembangunan, dengan kata lain keberhasilan proses pembangunan yang dilaksanakan, banyak ditentukan sejak dari proses perencanaannya,” ungkap Ismail Madjid.
“Segala hal yang menyangkut proses pembangunan, ditentukan, dihitung dan dianalasis dalam proses perencanaan. apabila salah dalam melakukan perencanaan, maka pada saat itu pula sedang merencanakan sebuah kegagalan,” sambung Ismail.
Lebih lanjut Panglima ASN tersebut kembali menuturkan bahwa, forum perangkat daerah menyelaraskan dan menyepakati prioritas kegiatan yang akan dimuat dalam rencana kerja. Serta mendapatkan klarifikasi dan pemerintah daerah, terhadap usulan prioritas dari kelurahan hasil musrenbang kecamatan yang akan didanai dari APBD, baik itu usulan fisik maupun non fisik.
“Selain itu forum perangkat daerah juga bertujuan untuk memperoleh masukan dalam rangka penajaman target kinerja sasaran, program dan kegiatan, lokasi serta kelompok sasaran,” ujar Ismail Madjid.
Di akhir kesempatannya Sekda Ismail Madjid kembali menambahkan bahwa, perlu kami ingatkan kepada Camat dan Pimpinan Perangkat Daerah terkait pembahasan pada Forum Perangkat Daerah dalam rangka menentukan prioritas program dan kegiatan pembangunan tahun anggaran 2025, harus mempertimbangkan dan disejalankan dengan arah pembangunan serta fokus sasaran pembangunan tahun 2025 yang diarahkan pada “Percepatan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendorong Transformasi Ekonomi Berkelanjutan.”
“Ada 4 fokus pembangunan daerah tahun 2025 yang disarikan dari permasalahan dan isu strategis yakni, terkait penanggulangan kemiskinan dan peningkatan pemerataan kesejahteraan, meningkatnya kualitas sumber daya manusia, terwujudnya tata kelola pemerintahan yang bersih, profesional dan akuntabel dan terwujudnya transformasi ekonomi berkelanjutan, berdaya saing dan berwawasan lingkungan,” tutur Sekda Ismail.
“Oleh karena itu, Pemerintah Kota Gorontalo akan lebih memperhatikan lagi dan memperbaiki strategi penganggaran yang lebih tepat sasaran dalam mengakomodir kepentingan dan kebutuhan masyarakat. Sampai dengan tahun 2024, banyak regulasi perencanaan dan penganggaran yang berubah diantaranya adalah kebijakan Dana Alokasi Umum (DAU), selain DAU bebas, terdapat DAU Earmarked yang telah diatur juga pemanfaatannya, yaitu DAU bidang pendidikan, DAU bidang kesehatan, DAU bidang pekerjaan umum, DAU untuk penggajian PPPK dan DAU kelurahan,” pungkas Ismail Madjid.*
Reporter : Gean Bagit