GORONTALO – Penjabat Bupati Gorontalo Utara Sila Botutihe menyatakan para ahli gizi juga punya andil dalam menciptakan layanan kesehatan terbaik di daerah itu.
“Saya terus mendorong kinerja seluruh tenaga kesehatan di daerah ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sebab keberhasilan peningkatan derajat kesehatan, di antaranya karena pelayanan yang diberikan sangat memuaskan,” kata Sila di Gorontalo, Jumat.
Orang sakit datang ke puskesmas maupun rumah sakit, dilayani dengan baik, melihat kondisi fasilitas kesehatan yang terawat dengan baik, kata dia, pasti tingkat kesembuhan menjadi naik.
Ia memotivasi semangat kerja dan peningkatan layanan kesehatan di daerah itu, pada peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) ke-64 Tahun 2024 tingkat Kabupaten Gorontalo Utara yang diprakarsai oleh organisasi profesi ahli gizi Indonesia Dewan Pimpinan Cabang Kabupaten Gorontalo Utara.
Kegiatan yang digelar di aula Perpustakaan Kabupaten tersebut, dihadiri Penjabat Bupati Sila Botutihe, didampingi para pimpinan organisasi perangkat daerah dan ketua serta pengurus Persatuan Ahli Gizi (Persagi) Kabupaten Gorontalo Utara.
Sila mengatakan bahwa kepengurusan organisasi profesi ahli gizi di kabupaten itu, juga harus mampu mendorong peningkatan pembangunan daerah di bidang kesehatan.
“Saya yakin dan percaya asosiasi ini mampu menjadi mitra pemerintah dalam membangun daerah khususnya di bidang kesehatan,” katanya.
Dalam kondisi sekarang, baik di tingkat pusat maupun daerah, pelayanan kesehatan harus tetap menjadi prioritas.
Ia berharap seluruh fasilitas kesehatan di daerah itu, dapat bersaing dan kompetitif dalam menunjang pelayanan kesehatan yang lebih dititikberatkan pada peningkatan upaya promotif dan preventif, didukung dengan langkah inovatif dan pemanfaatan teknologi.
“Saya juga berharap agar organisasi profesi ahli gizi di daerah ini, dapat mencetak dan menciptakan generasi-generasi penerus yang cerdas. Mengingat diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang kompetitif atau punya daya saing dalam membangun daerah,” katanya.
Semoga, kata Sila pula, Persagi menjadi mitra yang baik bagi pemerintah daerah dalam membangun sektor kesehatan dan melahirkan generasi emas yang memiliki pengabdian paripurna dalam meningkatkan derajat kesehatan di daerah ini.
Pekerjaan rumah yang jadi prioritas saat ini, kata dia, adalah mengikis habis kasus gizi buruk serta memangkas habis angka stunting 12,9 persen hingga menjadi nol persen.*